Kredit Gambar: employmentrightsireland.com
Teknik negosiasi adalah keterampilan yang harus diasah seperti dalam taktik perang. Penting untuk mempersiapkan mental untuk menang. Lakukan pekerjaan dengan baik sebelum mencapai meja perundingan dan putuskan “jalan” yang akan Anda ambil. Dalam kondisi apapun, seperti kesepakatan bisnis dan aspek lain, diperlukan teknik negosiasi yang tepat. Berikut 10 kunci keberhasilan dalam bernegosiasi.
Dengan mengasah keterampilan negosiasi ini, secara positif juga akan membantu meningkatkan rasa percaya diri dan harga diri Anda sekaligus. Sisihkan keraguan yang mungkin Anda miliki dan selangkah di depan bersiap untuk menang dengan teknik negosiasi yang tepat.
Ada lima landasan teknik negosiasi yang berhasil ditekankan pada poin-poin yang umum, yaitu:
- Menyajikan argumen yang jelas
- Inovatif dan terbuka terhadap beberapa pilihan
- Memusatkan perhatian pada masalah yang dihadapi
- Mencari solusi yang jelas
- Kuncinya adalah menjadi jelas tentang hasil yang diinginkan.
Namun di belakang pikiran, Anda harus berkompromi sampai batas tertentu.
Negosiator yang baik adalah komunikator yang hebat dan mengerti bagaimana manusia berpikir, merasakan, dan berfungsi. Anda harus bisa berteman dengan orang-orang yang duduk di sisi lain meja perundingan.
Anda harus tahu kapan harus mendorong keras, kapan harus menerima kompromi, dan kapan harus pergi. Seorang negosiator dalam banyak hal adalah seniman yang membutuhkan banyak kreativitas untuk mengarahkan negosiasi agar berhasil diselesaikan. Seorang negosiator harus mengingat tiga hal ini: adil, cepat, dan tegas.
Menurut para negosiator ulung, taktik yang bisa digunakan untuk bernegosiasi:
1. Fokus pada masalah atau issue yang sedang dibahas. Argumen logis adalah kunci untuk kelancaran negosiasi.
2. Penting untuk bersikap tegas namun sopan saat membuat statement tertentu atau mempresentasikan sebuah poin.
3. Jelas dalam menekankan keunggulan dan kekurangan.
4. Bersabarlah dan biarkan proses negosiasi berjalan dengan sendirinya.
5. Buanglah ego jauh-jauh dan berkonsentrasilah pada masalah yang ada. Menemukan solusi ramah yang penting bukan harga diri atau posisi.
6. Jangan pernah mengancam atau memanipulasi pihak lawan. Hal ini sama sekali tidak etis dan tidak adil.
7. Bertujuan untuk mencari solusi yang berbasis minat dan bukan keinginan atau tujuan individu. Cara terbaik adalah mempertimbangkan situasi secara keseluruhan dan bukan dari sudut pandang pribadi.
8. Hindari jebakan psikologis dan tak perlu malu untuk mengakui saat Anda salah. Jadilah orang yang berpikiran terbuka.
9. Jangan menerima solusi yang lemah dan mencoba dan menegosiasikan penyelesaian yang masuk akal. Penyelesaian sementara bukan yang dibutuhkan. Solusi permanen harus dicari.
10. Hargai dengan baik waktu, jadwal, dan tenggat waktu. Negosiator yang baik tidak akan menunda atau mengadopsi taktik menunda atau membuang waktu untuk membicarakan hal-hal tidak penting. Bersikaplah profesional untuk segera turun ke tujuan bisnis yang ada.
Kebanyakan manusia terlahir sebagai seorang negosiator. Dari nafas pertama yang dilakukan bayi, membawanya ke sekelilingnya menari sesuai iramanya. Sebagian besar dari kita secara sadar atau tidak sadar melakukan apa yang harus kita lakukan untuk mendapatkan cara hidup kita sendiri. Dan, jika kita melihat dari dekat, itu hanya terjadi jika menguasai seni negosiasi.
Dalam kondisi apapun, kesepakan bisnis, profesional, masalah umum, diperlukan teknik negosiasi yang tepat dan sesuai dengan keadaan. Asahlah keterampilan tersebut, maka Anda akan merasa terbantu dalam banyak hal dan kondisi.
Referensi Tambahan dalam Bernegosiasi: Wikipedia.com