Mengenal 11 Tanda Tumbuh Gigi pada Bayi
Memiliki bayi merupakan suatu anugerah yang diidamkan oleh banyak pasangan. Sebagai orangtua selalu ingin mengetahui setiap tumbuh kembang buah hati dari waktu ke waktu. Termasuk, pertumbuhan giginya. Apa tanda-tanda tumbuh gigi pada bayi? Pada umur berapa bayi tumbuh gigi?
Perkembangan setiap bayi, khususnya pertumbuhan giginya berbeda-beda. Tetapi, pada umumnya, tumbuhnya gigi pada bayi berada di rentang usia 4 bulan sampai 6 bulan. Itu tidak pasti. Ada juga usia tumbuh gigi pada bayi lebih dari itu, dan juga bisa kurang dari usia 4 bulan.
Kita sebagai orangtua tidak bisa memprediksi secara pasti di umur berapa bayi tumbuh gigi. Namun demikian, ada banyak tanda yang bisa dijadikan patokan bahwa gigi buah hati kita akan mulai muncul. Jenis tanda dan tingkatan tumbuhnya gigi tersebut bervariasi dari masing-masing bayi.
Sebagian besar bayi, masa pertumbuhan gigi merupakan masa yang sangat tidak nyaman dan seringkali akan merasa kesakitan sehingga menangis karena tumbuh gigi pada bayi. Di sisi lain, sebagian bayi bisa saja melewati masa pertumbuhan giginya dengan lebih cepat, bahkan tidak banyak keluhan terjadi.
Dari sekian banyak tanda tumbuh gigi pada bayi, ada 11 tanda atau gejala yang seringkali dialami oleh bayi pada masa pertumbuhan giginya. Perlu diingat bahwa gejala ini tidak diartikan semua bayi mengalaminya. Seperti yang telah dijelaskan, bahwa bisa jadi ada bayi yang mengalami gejala / tanda di bawah, tetapi ada juga yang sedikit mengalami atau bahkan tidak ada tandanya sama sekali.
Berikut 11 gejala / tanda tumbuh gigi pada bayi yang perlu diketahui orangtua:
Terdapat ruam di dagu atau wajah buah hati kita
Ruam atau perubahan warna kulit terjadi pada bayi, biasanya merupakan gejala awal dari tumbuhnya gigi. Tetapi, tidak semua bayi mengalami hal ini.
Bayi akan sering menggigit
Perilaku bayi akan semakin sering menggigit apapun, baik itu benda-benda ataupun yang lain. Hal ini terjadi karena bayi mengalami rasa gatal pada gusi dan giginya yang akan tumbuh. Menggigit merupakan salah satu cara untuk menghilangkan rasa gatal tersebut.
Gusi terasa sakit
Jika gigi mulai muncul pada bayi, biasanya diiringi oleh rasa sakit pada gusinya. Tidak terlalu bermasalah jika tidak sampai mengalami radang.
Hematoma Gusi
Lebih lanjut dari dampak tumbuhnya gigi adalah adanya pendarahan di bawah gusi bayi. Ini akan tampak seperti gumpalan berwarna kemerahan. Kondisi tersebut jangan dikhawatirkan karena dapat bisa sembuh lebih cepat dengan dibantu kompres air dingin.
Mengeluarkan banyak air liur
Bayi yang mulai muncul giginya, akan lebih sering mengeluarkan air liur. Ini bersifat alami karena air liur itu sendiri merupakan zat yang dapat meredakan rasa nyeri pada gusi / gigi bayi.
Menolak untuk makan
Sebagian besar bayi yang mulai muncul gigi akan selalu menolak jika akan disuapi. Hal ini wajar karena mereka merasakan tidak nyaman di mulutnya sehingga nafsu makan berkurang.
Bayi terkadang batuk-batuk
Tanda lainnya yang terkadang muncul di saat tumbuh gigi pada bayi adalah batuk-batuk. Tetapi, tidak semua bayi mengalami kondisi seperti ini.
Bayi semakin rewel
Rasa tidak nyaman yang dialami oleh bayi, akan membuat mereka akan semakin rewel. Kondisi stres / rewel pada bayi sebagai bentuk ekspresi mereka karena sakit pada gigi yang dialami.
Demam rendah
Gejala lain yang mungkin muncul pada seorang bayi saat gigi mulai tumbuh adalah mengalami demam rendah. Tak perlu khawatir cukup dikompres saja. Tetapi, apabila demam mulai meninggi, dapat dirujuk ke bidan.
Terlihat lemah
Munculnya gigi baru pada bayi merupakan masa yang tidak menyenangkan bagi mereka. Buah hati akan sering menolak segala asupan makanan yang masuk. Hal ini akan membuat mereka semakin lemah kondisi badannya.
Mengalami diare
Para ahli biasanya menyebutkan tanda-tanda tumbuh gigi pada bayi seperti kesepuluh gejala di atas. Tetapi, faktanya ada orangtua yang mendapatkan bahwa bayi mereka seringkali mengalami diare di masa-masa pertumbuhan gigi tersebut.
Itulah kesebelas tanda umum yang seringkali muncul pada masa tumbuhnya gigi pada bayi. Setiap bayi memiliki gejala yang berbeda satu dengan yang lain. Mungkin saja ada gejala lain yang muncul selain dari sebelas tanda tersebut. Yang terpenting, sebagai orangtua harus tetap mendampingi di setiap masa tumbuh kembang buah hatinya.
Referensi: www.hellosehat.com