10 Penyakit Karena Stress yang Bisa Dialami Siapapun

Tak hanya masalah kesehatan, jika dibiarkan, bisa mengakibatkan kematian.

0 314

Rutinitas sehari-hari seringkali membuat kita stres. Ada banyak penyebab stres yang timbul tersebut, dan apabila tak diatasi bukan tak mungkin menjalar pada kesehatan Anda. Ada beberapa penyakit karena stress yang perlu Anda ketahui. Ini beberapa contohnya.

Ya, stres dapat membuat Anda sakit. “Stres tidak hanya membuat kita merasa tidak enak secara emosional,” kata Jay Winner, MD, penulis Take the Stress Out of Your Life dan direktur Program Manajemen Stres untuk Klinik Sansum di Santa Barbara, California. “Hal ini juga dapat memperburuk tentang kondisi kesehatan apa pun yang bisa Anda pikirkan. ”

Studi telah menemukan banyak penyakit karena stress. Stres nampaknya memperburuk atau meningkatkan risiko kondisi seperti obesitas, penyakit jantung, penyakit Alzheimer, diabetes, depresi, masalah gastrointestinal, dan asma.

Jika Anda terlalu khawatir tentang masalah kesehatan yang akan timbul karena stres, ada kabar baik lainnya. Ada beberapa tips menghilangkan stres sederhana yang dapat menurunkan tingkat stres dan menurunkan risiko pada kesehatan Anda.

Apa saja masalah kesehatan yang paling signifikan yang terkait dengan stres?

Berikut beberapa contoh penyakit karena stress.

1 Penyakit jantung

Para ilmuwan sudah lama menduga bahwa stres, kepribadian tipe A memiliki risiko tekanan darah tinggi dan masalah jantung lebih tinggi. Mereka tidak tahu mengapa, tepatnya.

Stres dapat secara langsung meningkatkan denyut jantung dan aliran darah, dan menyebabkan pelepasan kolesterol dan trigliserida ke dalam aliran darah. Mungkin juga stres berhubungan dengan masalah lain – kemungkinan merokok atau obesitas meningkat – yang secara tidak langsung meningkatkan risiko jantung.

Dokter tahu bahwa stres emosional mendadak bisa menjadi pemicu timbulnya masalah jantung serius, termasuk serangan jantung. Orang yang memiliki masalah jantung kronis perlu menghindari stres akut – dan belajar bagaimana mengelola tekanan hidup yang tidak dapat dihindari – sebanyak yang mereka bisa.

2 Penyakit Asma

Ini salah satu penyakit karena stress yang mungkin akan timbul. Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa stres dapat memperburuk asma.

Beberapa bukti menunjukkan bahwa stres kronis terhadap orangtua bahkan dapat meningkatkan risiko asma pada anak mereka.

Satu studi melihat bagaimana stres yang dialami oleh orangtua mempengaruhi tingkat asma pada anaknya yang juga terpapar polusi udara atau yang ibunya merokok selama kehamilan. Anak-anak dengan orang tua yang stres memiliki risiko pengembangan asma yang jauh lebih tinggi.

3 Obesitas / Kegemukan

Kelebihan lemak di perut tampaknya menimbulkan risiko kesehatan yang lebih besar daripada lemak pada kaki atau pinggul – dan sayangnya, disitulah orang dengan stres tinggi menyimpan lemaknya.

“Stres menyebabkan kadar hormon kortisol lebih tinggi,” kata Winner, “dan itu tampaknya meningkatkan jumlah lemak yang tersimpan di perut.”

4 Penyakit Diabetes

Stres bisa memperburuk diabetes dengan dua cara. Pertama, meningkatkan kemungkinan perilaku buruk, seperti makan tidak sehat dan minum berlebihan.

Kedua, stres nampaknya menaikkan kadar glukosa diabetisi tipe 2 secara langsung.

5 Sakit kepala

Mungkin ini salah satu penyakit karena stress yang paling ringan. Stres dianggap sebagai salah satu pemicu sakit kepala yang paling umum – bukan hanya sakit kepala karena tegang, tetapi migrain juga.

6 Depresi dan kecemasan

Mungkin tidak mengherankan bahwa stres kronis berhubungan dengan tingkat depresi dan kecemasan yang lebih tinggi. Satu survei terhadap penelitian terbaru menemukan bahwa orang-orang yang memiliki tekanan terkait dengan pekerjaan mereka – seperti tuntutan kerja dengan sedikit penghargaan – lebih berisiko depresi.

Mereka memiliki risiko 80% lebih tinggi untuk peningkatan depresi dalam beberapa tahun dibandingkan orang dengan tekanan pekerjaan yang rendah.

7 Masalah gastrointestinal

Ini juga salah satu penyakit karena stress yang bisa timbul. Bahkan, stres bisa memperburuknya. Stres juga merupakan faktor umum dalam banyak kondisi Gastrointestinal lainnya, seperti sakit maag kronis (atau gastroesophageal reflux disease, GERD) dan irritable bowel syndrome (IBS), kata Winner.

8 Penyakit Alzheimer

Satu penelitian pada hewan menemukan bahwa stres dapat memperburuk penyakit Alzheimer, menyebabkan lesi otaknya terbentuk lebih cepat. Beberapa peneliti berspekulasi bahwa mengurangi stres berpotensi memperlambat perkembangan penyakit.

9 Mempercepat penuaan

Sebenarnya ada bukti bahwa stres bisa mempengaruhi bagaimana Anda menua. Satu studi membandingkan DNA ibu yang berada di bawah tekanan tinggi – mereka merawat anak yang sakit kronis – dengan wanita yang tidak mengalami stres.

Periset menemukan bahwa daerah tertentu dari kromosom menunjukkan efek penuaan yang dipercepat. Stres sepertinya mempercepat penuaan sekitar 9 sampai 17 tahun lebih cepat.

10 Kematian dini

Sebuah studi melihat efek kesehatan dari stres dengan mempelajari pengasuh lansia merawat pasangan mereka, orang-orang yang secara alami mengalami banyak tekanan. Ditemukan bahwa perawat memiliki tingkat kematian 63% lebih tinggi daripada orang seusia mereka yang bukan pengasuh.

===========

Itulah beberapa masalah kesehatan yang mungkin dapat timbul karena stres yang terjadi. Jika Anda biarkan stres tersebut, bukan tidak mungkin penyakit tersebut menjadi lebih parah. Maka, segera atasi stres dengan beragam cara yang bisa Anda gunakan.

Loading...
Sumber www.webmd.com
Tinggalkan komentar